May 5, 2016

Kerisloka



Udah lama banget nih nggak update tugas. 
Well, tugas DKV ke 4 kali ini masih kayak angkatan sebelumnya, yaiut komunikasi visual seputar kearifan lokal Yogyakarta. Diampu oleh 4 dosen yaitu: Pak Sumbo Tinarbuko, Pak Gogor, Bu Hesti dan Pak Kadek. Jadi, urutan pelaksanaan kuliah ini kayak main tender banget!

Kita bikin tim sesuai keinginan kita sendiri.
Pilih tema yang mau diangkat, konsultasiin singkat sama beberapa dosen. 
Mata kuliah dikosongkan selama 1 minggu untuk kita keliling Yogyakarta dan riset lapangan.
2 Minggu kemudian, kita ajukan proposal mengenai tema yang akan kita bahas. Kita presentasi singkat mengenai tema tersebut dan mengapa layak diangkat/dieksekusi. Jika disetujui, selamat, kalian bisa lanjutin eksekusi karya dan terjun lapangan untuk penelitian lebih dalam. Jika ditolak, itu artinya kalian bisa revisi, atau yang paling pahit, GANTI TEMA. Huhuhu.


Setelah eksekusi karya, masih ada presentasi tahap lanjut, semua karya harus udah selesai, dan kita presentasi mengenakan kostum sesuai tema yang kita angkat. Kalau kamu mengangkat tema Labuhan, ya pake kebaya semua gitu deh ceweknya. Kita? Karena udah tepar banget ngurusin media utama yang berupa buku, sampe gak sempet mikirin kostum untuk presentasi. Akhirnya kita sepakat pake baju item item dan topi, ceritanya baju pengrajin keris. Hehehehe. Apaan.

Kebetulan kelompokku yang terdiri dari Bayu Aji Sulistomo, Aryadwipa Angesti Faradhiga, Rizki Alfarizi, dan Bramastya Bayu Sadewa, mengangkat tema Keris. Kenapa keris?
Nah, kalian baca aja design thinking ini, ini kita tampilin sewaktu presentasi tahap 2 yang langsung dinyatakan lolos tanpa revisi!!! Terus kita sekelompok cuma melongo karena kaget, merasa semuanya masih belum maksimal.
Setelah melongo gak karuan di meja presentasi, kita langsung ketawa dan semangat untuk eksekusi karya. Kita mondar-mandir ke Godean, ke Imogiri, untuk melihat langsung proses pembuatan keris yang bener-bener dari nol beserta aksesoris kerisnya juga.





Nah, setelah 3 minggu kelas dikosongkan untuk fokus pengerjaan karya, akhirnya selesailah proyek Kerisloka ini!!!! Kemudian kita fokus untuk display pameran karya DKV 4 di Benteng Vredeburg, dari semua karya DKV 4 angkatan 2012 yang selesai ini, dipamerkan dengan judul pameran SAKRAL: Semarak Kearifan Lokal.




2 comments:

You said......